|
Penulis |
JEMI
PADABAIN |
|
Mahasiswa Stikes Nusantara Kupang |
|
Kesehatan mental adalah kondisi kesejahteraan seseorang yang mencakup kemampuan untuk mengatasi stres, berpikir positif, dan berinteraksi dengan orang lain. Kesehatan mental yang baik berkontribusi positif terhadap kualitas hidup seseorang, komunitas, dan masyarakat. Namun, di sebagian besar negara berkembang, masalah kesehatan mental masih menjadi masalah kesehatan yang serius
Definisi Kesehatan Mental
Menurut WHO, kesehatan mental adalah suatu kondisi kesejahteraan (well-being) seorang individu yang menyadari kemampuannya sendiri, dapat mengatasi tekanan kehidupan normal, dapat bekerja secara produktif dan efektif, dan mampu memberikan kontribusi bagi masyarakat. Kesehatan mental juga mencakup kemampuan untuk mengatasi stres, berpikir positif, dan berinteraksi dengan orang lain
Penyebab dan Jenis Gangguan Kesehatan Mental
Gangguan kesehatan mental dapat memiliki berbagai jenis dan penyebab yang berbeda. Beberapa jenis gangguan mental yang umum terjadi antara lain:
- Depresi: Gangguan mental yang ditandai dengan perasaan sedih yang berkepanjangan, kehilangan minat atau kesenangan, perubahan berat badan atau nafsu makan, gangguan tidur, kelelahan, perasaan bersalah, dan pikiran tentang kematian atau bunuh diri.
- Gangguan bipolar: Gangguan mental yang ditandai dengan perubahan suasana hati yang ekstrem, yaitu periode depresi yang dalam bergantian dengan periode mania yang tinggi energi dan euforia.
- Kecemasan: Gangguan mental yang membuat penderitanya merasa cemas atau takut secara berlebihan dan terus menerus dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
- Gangguan stres pasca trauma (PTSD): Gangguan mental yang muncul setelah mengalami peristiwa traumatis, seperti kecelakaan, bencana alam, atau kekerasan fisik atau seksual.
- Gangguan obsesif kompulsif (OCD): Gangguan mental yang ditandai dengan adanya pikiran obsesif yang mengganggu dan dorongan kompulsif untuk melakukan tindakan tertentu secara berulang-ulang.
- Psikosis: Gangguan mental yang menyebabkan pemikiran dan persepsi yang tidak normal, seperti delusi dan halusinasi
Beberapa jenis gangguan kesehatan mental yang umum meliputi:
- Depresi: Gangguan kesehatan mental yang ditandai dengan perasaan sedih, kehilangan minat atau kesenangan, dan perubahan perilaku
- Kecemasan: Gangguan kesehatan mental yang ditandai dengan perasaan cemas yang berlebihan, ketakutan, dan ketegangan
- Gangguan Bipolar: Gangguan kesehatan mental yang ditandai dengan perubahan suasana hati yang ekstrem, dari periode mania hingga periode depresi
- Skizofrenia: Gangguan kesehatan mental yang ditandai dengan gangguan pikiran, persepsi, dan perilaku
Penyelesaian dan pengobatan gangguan kesehatan mental dapat melibatkan berbagai pendekatan dan metode tergantung pada jenis gangguan yang dialami dan tingkat keparahannya. Berikut adalah beberapa pendekatan yang umum digunakan dalam penanganan gangguan kesehatan mental:
- Terapi perilaku kognitif: Terapi ini bertujuan untuk mengubah pola pikir dan perilaku yang negatif atau tidak sehat. Melalui terapi ini, individu dapat belajar keterampilan baru untuk mengatasi masalah dan mengelola emosi dengan lebih efektif
- Terapi obat: Dalam beberapa kasus, penggunaan obat-obatan tertentu dapat membantu mengurangi gejala gangguan kesehatan mental. Obat-obatan ini biasanya diresepkan oleh dokter dan harus digunakan sesuai dengan petunjuk yang diberikan
- Terapi psikodinamik: Terapi ini berfokus pada pemahaman dan pengungkapan emosi yang tersembunyi atau tidak sadar. Melalui terapi ini, individu dapat mengidentifikasi dan mengatasi masalah yang mendasari gangguan kesehatan mental mereka
- Terapi keluarga: Terapi ini melibatkan anggota keluarga dalam proses pemulihan individu yang mengalami gangguan kesehatan mental. Tujuannya adalah untuk memperbaiki komunikasi dan hubungan keluarga serta memberikan dukungan yang diperlukan
- Terapi kelompok: Terapi ini melibatkan individu yang mengalami gangguan kesehatan mental dalam kelompok yang dipandu oleh seorang terapis. Melalui interaksi dengan orang lain yang mengalami masalah serupa, individu dapat mendapatkan dukungan sosial dan belajar dari pengalaman orang lain.

