Orang tua merupakan sosok penting dalam kehidupan seorang anak, namun tidak semua orang tua mampu memastikan pola asuh yang sehat dan positif. Beberapa orang tua justru terlibat dalam perilaku yang berbahaya bagi anaknya, yang dikenal dengan toxic parenting. Artikel ini membahas tentang pengertian toxic parenting, tanda-tanda toxic parenting dan dampaknya bagi anak.
Menurut beberapa penelitian sebelumnya, toxic parenting adalah perilaku orang tua yang merugikan anak baik secara fisik maupun psikis. Beberapa tanda toxic parenting adalah sering mengkritik, menghukum atau mengabaikan anak serta membatasi kebebasan anak. Efek dari pengasuhan yang tidak baik pada anak-anak diantaranya dari masalah kesehatan mental, harga diri yang rendah hingga kesulitan dalam interaksi sosial.
Untuk menghindari perilaku pengasuhan seperti ini, orang tua harus mengenali karakteristik anak-anaknya dan memberi mereka kesempatan untuk berkembang. Selain itu, orang tua juga harus mengendalikan emosinya dan menghindari perilaku yang merugikan anaknya. Jika Anda merasa menunjukkan tanda-tanda perilaku pengasuhan yang merugikan, segera cari bantuan dari ahli kesehatan mental.
Dalam hal mengasuh anak, orang tua perlu memahami bahwa pola asuh yang sehat dan positif sangat penting untuk perkembangan anak. Dengan mengenali tanda-tanda pengasuhan yang merugikan anak dan bagaimana pengaruhnya terhadap anak, orang tua berharap dapat memberikan pengasuhan yang lebih baik dan lebih positif untuk anak-anaknya.
Ciri-ciri pengasuhan beracun atau toxic parenting juga telah diidentifikasi. Orang tua dengan pola asuh ini lebih cenderung mengungkapkan perasaannya ketika anaknya melakukan kesalahan dan sering tidak memuji atau menghargai anaknya. Mereka juga cenderung mengabaikan kebutuhan emosional anaknya dan tidak memberikan dukungan yang cukup.
Seperti yang sudah dibahas, dampak toxic parenting pada kesehatan mental anak bisa bertahan seumur hidup. Jika pendidikan ini tidak diperhatikan, anak dapat mengalami masalah mental yang serius seperti depresi, gangguan kecemasan dan masalah perilaku.
Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memahami dampak toxic parenting terhadap kesehatan mental anaknya. Orang tua harus belajar mengenali perilaku tidak sehat mereka sendiri dan mencari bantuan jika diperlukan. Dengan memperbaiki gaya pengasuhan mereka, orang tua dapat membantu anak-anak mereka tumbuh menjadi individu yang sehat secara mental dan emosional.