|
Penulis |
BEATA JOANA SOARES DA COSTA |
|
Mahasiswa Stikes Nusantara Kupang |
|
Perubahan lingkungan yang terjadi akibat krisis iklim dapat berdampak pada kesehatan mental seseorang. Salah satu dampaknya adalah eco-anxiety, yaitu kondisi di mana seseorang merasa cemas dan khawatir berlebihan terhadap perubahan lingkungan yang terjadi. Eco-anxiety dapat memicu gangguan kesehatan jiwa, seperti cemas, stres, dan depresi
Definisi Eco-Anxiety
Eco-anxiety adalah kondisi yang menggambarkan adanya peningkatan tekanan emosional dan mental pada diri seseorang sebagai respons terhadap perubahan lingkungan yang terjadi. Seseorang yang mengalami eco-anxiety dapat merasakan keputusasaan dan gelisah yang berkepanjangan, bahkan berpikiran untuk tidak memiliki generasi penerus
Penyebab Eco-Anxiety
Eco-anxiety disebabkan oleh perubahan lingkungan yang terjadi akibat krisis iklim, seperti kenaikan suhu permukaan air laut, kenaikan frekuensi dan intensitas gelombang panas, degradasi lingkungan, bencana hidrometeorologi, krisis air bersih, hingga turunnya produksi tanaman yang bisa mengancam ketahanan pangan
Jenis Eco-Anxiety
Eco-anxiety dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu akut dan kronis. Eco-anxiety akut terjadi ketika seseorang merasa cemas dan khawatir dalam waktu singkat, seperti saat terjadi bencana alam. Sedangkan eco-anxiety kronis terjadi ketika seseorang merasa cemas dan khawatir dalam waktu yang lebih lama, seperti akibat perubahan lingkungan yang terjadi secara bertahap
Penyelesaian dan Pengobatan Eco-Anxiety
Untuk mengatasi eco-anxiety, seseorang dapat melakukan beberapa hal, seperti:
- Meningkatkan kesadaran lingkungan: Dengan meningkatkan kesadaran lingkungan, seseorang dapat memahami perubahan lingkungan yang terjadi dan mengambil tindakan yang tepat untuk mengurangi dampaknya
- Mengurangi penggunaan energi fosil: Mengurangi penggunaan energi fosil dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca yang menjadi penyebab utama krisis iklim
- Mengikuti terapi: Terapi dapat membantu seseorang mengatasi eco-anxiety dengan cara mengajarkan teknik-teknik relaksasi dan mengubah pola pikir yang negatif
Perubahan lingkungan yang terjadi akibat krisis iklim dapat berdampak pada kesehatan mental seseorang, salah satunya adalah eco-anxiety. Eco-anxiety dapat memicu gangguan kesehatan jiwa, seperti cemas, stres, dan depresi. Untuk mengatasi eco-anxiety, seseorang dapat meningkatkan kesadaran lingkungan, mengurangi penggunaan energi fosil, dan mengikuti terapi. Dengan demikian, seseorang dapat mengatasi eco-anxiety dan menjaga kesehatan mentalnya.